Sabtu, 18 Desember 2010

Euforia Sepakbola Juga Hak Presiden

Jakarta - Penampilan Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 mengesankan. Tidak heran jika ribuan warga berkeinginan menonton langsung aksi Tim Merah Putih. Bukan hanya warga, tetapi Presiden SBY pun tidak ketinggalan untuk menonton langsung. Ribuan warga harus berdesak-desakan demi mendapatkan tiket semifinal, baik leg pertama maupun leg kedua antara Indonesia dan Filipina. Mereka rela mengantre sejak pagi demi bisa melihat aksi tim kesayangannya. Euforia sepakbola melanda warga biasa hingga presiden. Euforia jadi hak SBY juga. SBY juga berhak untuk menonton langsung pertandingan," kata pengamat politik dari Charta Politika, Yunarto Widjaya, dalam perbincangan dengan detikcom, Minggu (19/12/2010).

Pengamanan di Stadion GBK Mulai Diperketat


Jakarta - Laga semifinal kedua antara kesebelasan Indonesia melawan Filipina akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta pada pukul 19.00 WIB nanti. Meski pertandingan baru akan dimulai sekitar 7 jam lagi, pengamanan di sekitar GBK sudah mulai diperketat.


Pantauan detikcom, Minggu (19/12/2010) pukul 12.00 WIB, 4 panser telah tiba di stadion GBK. Kedatangan panser ini sempat mendapatkan cibiran suporter.

"Kita ini mau nonton bola, bukan mau perang," kata suporter itu sambil berlalu.
Puluhan Paspampres juga telah tiba di GBK. Mereka tampak mengelilingi Stadion GBK untuk melakukan sterilisasi karena memang rencananya Presiden SBY nanti malam akan menyaksikan pertandingan ini secara langsung di GBK.

Tampak juga beberapa anjing pelacak yang mondar-mandir di sekitar GBK.

Sementara itu, menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharudin Ja'far mengatakan, sekitar 3.000 personel Kepolisian akan dikerahkan dalam laga semifinal ini. Dari jumlah tersebut 900 di antaranya bertugas di luar stadion. Sementara sisanya, 2.100 personel disiagakan di dalam stadion.

JANGAN SIMPAN OBAT ANDA DI DAPUR

Di mana Anda meletakkan kotak obat di rumah? Jika Anda menaruhnya di dapur atau kamar mandi, pikir ulang lagi. Pasalnya, dua area tersebut memiliki tingkat kelembaban dan temperatur yang tinggi sehingga cepat merusak kandungan obat, terutama vitamin.

Para peneliti menemukan, vitamin C yang banyak terdapat dalam berbagai jenis suplemen dan multivitamin rata-rata diproses melalui cara yang sebut deliquescence, di mana tingkat kelembaban akan membuat kandungan yang larut dalam air menjadi larut.
“Membuka dan menutup kemasan akan mengubah suhunya. Bila Anda melakukannya di kamar mandi, tiap kali membuka dan menutup kemasan, kelembabannya akan bertambah. Apalagi kelembaban di kamar mandi dan dapur bisa sangat tinggi, tergantung pada berapa lama Anda mandi,” kata Lisa Mauer, peneliti yang mengkaji masalah ini.